Ada salah satu suku nih yang harus kalian tahu, yaitu Suku Laut.
Suku Laut ini terdapat di Pulau Abang-Batam, Kepulauan Riau. Auku Laut ini salah satu suku tertua di Batam. Warga Suku Laut memakai pakaiandari kain tepatnya seperti sarung gitu, tapi ada bedanya nih perempuan dengan laki-laki. Kalau perempuan memakai kain atau sarung menutup dada sampai betis atau semata kaki(seperti kemben) sedangkan laki-laki hanya menutup pinggang sampai menutup lutut.
Nah, kebiasaan warga suku Laut pada malam hari adalah memancing, hmm.. memancing malam-malam apa ada hasilnya??
Warga suku Laut mempercayai bahwa memancing pada tengah malam akan mendapatkan ikan lebih mudah, mereka memancing hanya menggunakan perahu sederhana(getek) dan tombak. Dan yang harus kalian ketahui, bahwa jika mereka tidak mendapatkan ikan mereka tidak boleh pulang dan terpaksa harus tidur dalam getek tanpa selimut(sekadarnya).
Tetapi jika seorang anak laki-laki yang mendapatkan ikan hasil tangkapannya, itu bertanda anak lelaki tersebut sudah resmi menjadi anak suku Laut. Cara yang dilakukan mereka untuk mendapatkan ikan dengan cara menombak ikan. Dan warga suku Laut sering sekali mendapat hasil tangkapan bayi ikan hiu, Waw!!
Setelah dapat ikan pastinya dimasak doong..
Nah alat masak mereka masih tergolong sangat sederhana, yaitu dengan menggunakan kayu bakar yang harus ditiup-tiup agar api tetap terus menyala.
Salah satu permainan anak-anak suku Laut adalah Buai. Buai adalah permainan semacam ayunan yang terbuat dari jaring-jaring mereka juga mempunyai permainan seperti kelereng lho!
Anak-anak suku Laut adalah penerus yang akan melanjutkan dan melestarikan kebudayaan suku Laut yang sudah tertanam dalam diri mereka. Senyum mereka adalah senyum kebahasiaan walaupun dengan keadaan yang sangat sederhana dan mereka akan terus tersenyum untuk diri mereka dan orang sekitar mereka.
Warga suku Laut sangat marah bila ada suku lain atau pendatang baru yang mengatakan bahwa suku mereka adalah suku sampah, karena warga akan tetap menjaga kebudayaan yang sudah tertanam dalam diri mereka.
Ayo terus kita lestarikan budaya Indonesia karena ini termasuk salah satu kekayaan yang kita punya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar